Jasa Marga, operator jalan tol terbesar di Indonesia, telah mengumumkan pemberlakuan diskon tarif tol Trans Jawa sebesar 10 persen. Kebijakan ini mulai berlaku sejak Jumat, 3 Januari 2025, dan menjadi angin segar bagi para pengguna tol yang melakukan perjalanan dari Semarang ke Jakarta. Diskon ini ditujukan untuk mendorong pengguna tol memanfaatkan infrastruktur yang disediakan, sekaligus memberikan keringanan biaya perjalanan.

Menurut informasi resmi yang dirilis oleh Jasa Marga, diskon tarif tol Trans Jawa 10 persen ini berlaku khusus untuk pengguna jalan tol yang memulai perjalanan dari Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada Jalan Tol Batang-Semarang dan keluar di GT Cikampek Utama, Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Dengan adanya potongan ini, tarif tol untuk rute Semarang ke Jakarta yang semula Rp 434.500 kini menjadi Rp 391.050 bagi kendaraan golongan I.

Lisye Octaviana, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, mengungkapkan dalam keterangan resmi yang disampaikan pada 18 Desember 2024, bahwa pemberlakuan diskon ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jalan. "Potongan tarif tol Trans Jawa ini akan diberlakukan untuk semua golongan kendaraan," jelas Lisye.

Tak hanya bagi kendaraan golongan I, tetapi kendaraan golongan lainnya seperti golongan II, III, IV, dan V juga mendapatkan manfaat dari diskon ini. Berikut detail potongan tarif berdasarkan golongan kendaraan:

- Golongan I: Dari Rp 434.500 menjadi Rp 391.050, dengan potongan sebesar Rp 43.450.
- Golongan II dan III: Dari Rp 671.000 menjadi Rp 603.900, potongan tarif sebesar Rp 67.100.
- Golongan IV dan V: Dari Rp 883.500 menjadi Rp 795.150, dengan diskon Rp 88.350.

Namun, sangat penting untuk dicatat bahwa potongan tarif tol tidak akan berlaku apabila saldo kartu uang elektronik pengguna tidak mencukupi atau tidak terbaca di gerbang tol asal dan tujuan. Oleh karena itu, pengguna jalan diingatkan untuk memastikan saldo yang cukup pada kartu e-toll mereka sebelum memulai perjalanan. Lisye menambahkan, "Pengguna jalan diimbau memastikan kecukupan saldo kartu e-toll, karena transaksi di sistem transaksi tertutup hanya bisa menggunakan kartu e-toll yang sama saat tap in dan tap out."

Implementasi diskon ini berlaku selama 24 jam, dimulai pukul 05.00 WIB pada 3 Januari 2025 hingga 05.00 WIB pada 4 Januari 2025. Program diskon ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif terhadap penggunaan jalan tol secara lebih efisien dan efektif, terutama bagi pengguna yang rutin melakukan perjalanan panjang.

Pengumuman ini disambut baik oleh masyarakat, terutama mereka yang sering melakukan perjalanan antara kota. Bagi banyak pengguna, penghematan dari diskon ini cukup signifikan, mengingat tingginya biaya perjalanan darat di Indonesia yang bisa menjadi beban.

Jasa Marga terus menunjukkan komitmen dalam memajukan infrastruktur tol di Indonesia dan mencari cara inovatif untuk memberikan manfaat lebih bagi pengguna jalan. Kebijakan diskon ini tidak hanya meringankan biaya, tetapi juga berfungsi sebagai insentif untuk mendorong lebih banyak orang menggunakan kartu uang elektronik, yang pada gilirannya meningkatkan efisiensi pembayaran di gerbang tol.

Dengan program diskon ini, Jasa Marga berharap dapat menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi setiap pengguna tol, mendorong penggunaan jalan tol yang lebih luas, dan berkontribusi pada peningkatan pertumbuhan ekonomi melalui kelancaran perjalanan barang dan orang antar wilayah. Pengumuman ini juga menegaskan posisi Jasa Marga sebagai pelopor dalam pelayanan infrastruktur jalan tol di Indonesia.